Jangan Berkecil Hati Meski Nilai Rapor Anak Kita Tidak Bagus

Ir. Mirfano, Sekretaris Daerah Kabupaten Jember dalam acara silaturahim anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Jember dan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Jember, di Aula PB Soedirman, Pemkab Jember, Selasa (2/7/2019).
Ir. Mirfano, Sekretaris Daerah Kabupaten Jember dalam acara silaturahim anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Jember dan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Jember, di Aula PB Soedirman, Pemkab Jember, Selasa (2/7/2019).

LONTARNEWS.COM. I. Jember – Ada delapan faktor yang menurut hasil riset di Amerika banyak menentukan sukses seorang anak dalam menjalani kehidupan. Kedelapan faktor itu antara lain, kejujuran, disiplin, mudah bergaul, kerja keras, cinta pada apa yang dikerjakan, kepemimpinan, kepribadian yang kompetitif, dan hidup teratur.

Meski nilai yang baik di sekolah berada di urutan ke-30 dan IQ berada di urutan 23, orang tua sebaiknya tidak berkecil hati. Karena hal itu tidak terlalu berpengaruh terhadap keberhasilan kehidupan seorang anak.

“Jika anak kita rapornya biasa-biasa saja, tidak masalah. Jangan kecil hati, karena itu tidak terlalu berpengaruh terhadap keberhasilan kehidupannya,” demikian kesimpulan Ir. Mirfano, Sekretaris Daerah Kabupaten Jember atas sebuah riset di Amerika yang disampaikan kepada anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Jember dan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Jember, dalam acara silaturahim di Aula PB Soedirman, Pemkab Jember, Selasa (2/7/2019).

Di hadapan ratusan Guru TK yang tergabung dalam IGTKI Jember, Mirfano mengatakan, jika kecerdasan spiritual sudah dimiliki, maka kecerdasan lainnya akan mengikuti. “Kejarlah kecerdasan spiritual, karena kecerdasan yang lain akan mengikutinya,” kata Mirfano.

Oleh karenanya, anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Jember dan guru Taman Kanak-kanak, menurut Mirfano, sebaiknya lebih memberikan perhatiannya kepada kecerdasan spiritual anak. “Mengejar kecerdasan akademik semata akan menjerumuskan diri sendiri,” tuturnya.

Pada acara silaturahim Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Jember dan IGTKI Jember yang diisi dengan seminar itu, mengangkat tema “Menumbuhkembangkan Pribadi Mandiri”. Hadir sebagai narasumber dalam acara itu, Fiesta Yumpi, dosen Fakultas Psikologi Univeraitas Muhammadiyah.

Silaturahim ini diikuti sekitar 956 orang, yang terdiri dari 850 guru anggota IGTKI. Sementara lainnya merupakan anggota Dharma Wanita dan TP PKK Kabupaten Jember. (*).