Nikmatnya Masakan dan Indahnya Nuansa di Cafe & Resto Azkiya, Serasa Lagi Berada di Bali, Gimana Gitu !

Pemilik Cafe & Resto Azkiya, Anik Andrianti, menyambut kedatangan Bupati Jember, dr. Faida. MMR, saat berkunjung ke tempat usahanya di Desa Gading Rejo, Kecamatan Umbulsari, Kamis (19/9/2019).
Pemilik Cafe & Resto Azkiya, Anik Andrianti, menyambut kedatangan Bupati Jember, dr. Faida. MMR, saat berkunjung ke tempat usahanya di Desa Gading Rejo, Kecamatan Umbulsari, Kamis (19/9/2019).

LONTARNEWS.COM. I. Jember – Meski belum bisa dikatakan pemain lama untuk penyediaan makanan (kuliner), namun pengunjung yang datang untuk menikmati berbagai menu yang disediakan, sangat menakjubkan. Itulah Cafe & Rsto Azkiya, sebuah rumah makan yang terletak di Desa Gadingrejo, Kecamatan Umbulsari, Jemberr

Rumah makan yang baru didirikan tahun 2017 lalu ini, pengunjungnya tidak hanya masyarakat lokal saja, tapi juga berasal dari luar daerah. “Ada yang dari Banyuwangi, Bondowoso, bahkan juga Surabaya,” jelas Anik Andrianti, pemilik rumah makan Azkiya, di Desa Gadingrejo, Kecamatan Umbulsari, Kamis (19/9/2019).

Kebanyakan pengunjung yang datang dari luar kota dalam bentuk rombongan. Mereka singgah ke Cafe & Resto Azkiya setelah berekreasi atau acara keluarga. “Biasanya yang dari luar kota itu travel, mampir ke sini,” ungkap Anik.

Daya tarik dari rumah makan Azkiya yang berada di tengah perkampungan penduduk ini, tidak hanya karena nuansanya yang perdesaan. Menu yang disajikan juga sangat istimewa.

Bisa dikata, siapapun yang pernah berkunjung ke cafe & resto ini, pastilah ingin mengulangnya kembali. Mengapa ?. Karena masakan yang disajikan di tempat ini murni bumbu ala desa.

Ditambah lagi desain ruangan yang dibuat layaknya rumah makan di Bali. Inilah yang akhirnya membedakan cafe & resto Azkiya dengan rumah makan yang lain. “Masakannya ala ndeso sih. Kayaknya kita berada di bali, bali kepiye gitu (sepertinya kita sedang berada di Bali, gimana gitu !),” paparnya.


Sebab itu jangan heran, kalau ada orang yang pernah merasakan menu masakan di cafe & resto ini, ingin mengulangnya kambali. Di cafe and resto Azkiya, pengunjung bisa menikmati lezatnya bermacam masakan gurami.

Menu andalan di Azkiya, adalah ikan gurami. Ada gurami bakar, gurami mrotoli, gurami goreng, gurami rica-rica.

Ada satu lagi yang menarik perhatian dan mengundang tanya pengunjung. Di ruang makan resto ini, bertengger patung lambang negara Burung Garuda.

Pemasangan patung Garuda oleh pemilik cafe & resto Azkiya, agaknya disertai harapan, agar pengunjung yang datang ke tempat itu kembali menyadari, bahwa kita hidup di suatu negara yang majemuk.

Si empunya rumah makan ini bermaksud mengingatkan siapa saja, utamanya pengunjung atau pelanggan yang datang ke Azkia, bahwa kekhasan bangsa Indonesia terletak pada keberagamannya. Artinya, meski berbeda agama, ras, suku, bahasa dan lainnya, tapi tetap satu, yaitu Bangsa dan Negara Indonesia.

“Karena bhinneka tunggal ika. Jadi semua harus bersatu, walaupun kita berbeda-beda agama, kita tetap bersama,” terangnya.(*).