Bupati Segera Siapkan Call Centre untuk Pengaduan Kondisi Jalan

IMG 20190301 WA0110 e1551521086295
Bupati Jember, dr. Hj. Faida, MMR, didampingi Plt. Kepala Dinas PU Bina Marga, Jember Yessiana Arifa ST M.Eng, bersama Tim Jalan Lubang ikut menambal jalan yang berlubang, Jumat (1/3/2018).
Bupati Jember, dr. Hj. Faida, MMR, didampingi Plt. Kepala Dinas PU Bina Marga, Jember Yessiana Arifa ST M.Eng, bersama Tim Jalan Lubang ikut menambal jalan yang berlubang, Jumat (1/3/2018).

LONTARNEWS.COM. I. Jember – Rusaknya beberapa ruas jalan menyusul tingginya curah hujan di Jember sejak beberapa bulan belakangan, memaksa Dinas PU Bina Marga harus bekerja ekstra. Ini mesti dilakukan, karena akibat tingginya curah hujan itu, banyak jalan yang berlobang.

Kondisi ini sangat membahayakan para pengguna jalan, sehingga butuh kesegeraan pihak PU Bina Marga untuk melakukan perbaikan atau menutup jalan yang berlubang yersebut. Karena jika tidak, maka bukan tidak mungkin akan semakin banyak korban yang berjatuhan akibat dari rusaknya atau berlubangnya jalan itu.

“Rute awal perbaikan jalan aspal ini yakni Jalan Kalimantan, Mastrip, Riau dan Jawa,” ungkap Yessiana Arifa ST M.Eng, Plt. Kepala Dinas PU Bina Marga, Jember, saat mendampingi Bupati Jember, dalam kegiatan perbaikan jalan oleh Tim Jalan Lubang Bina Marga, Jumat (1/3/2019).

Sedang untuk perbaikan jalan yang merupakan tanggungan provinsi, termasuk jalan nasional, Yessi mengaku sudah dikoordinasikan.

Perbaikan jalan berlubang ini, merupakan respon atas keluhan warga, akibat tidak disegerakannya oleh instansi yang berurusan langsung dengan masalah jalan. Kegiatan oerbaikan jalan berlubang ini disaksikan langsung oleh Bupati Jember, dr. Hj. Faida, MMR.

Bupati bahkan memimpin sendiri operasi tim perbaikan jalan yang kini diberi nama Tim Jalan Lubang. Menggantikan tim lama yang dikenal dengan Unit Reaksi Cepat.

“Saya juga akan turun di lapangan bersama mereka,” kata bupati kepada wartawan usai memberikan pengarahan kepada petugas yang tergabung dalam Tim Jalan Lubang di Pendopo Wahya Wibawa Graha, Jumat (1/3/2019).

Dijelaskan, untuk mengetahui dan merespon keluhan masyarakat, khususnya terkait kondisi jalan, bupati mengungkapkan, Pemkab Jember akan membuat pusat pengaduan (call centre). Pusat pengaduan ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengadukan jalan berlubang yang mungkin terlewatkan oleh pantauan pengamat jalan.

“Sehingga masyarakat juga bisa memanggil tim jalan berlubang melalui call centre,” jelas Bupati Faida.(*).