Sumpah Jabatan, Tidak Ada Alasan untuk Tidak Tegak Lurus, Karena Sudah Terbudget oleh Pemerintah

IMG 20200109 WA0314 e1578629207327
Pengambilan sumpah kenaikan jabatan fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember, di Pendopo Wahya Wibawagraha, Kamis (09/1/2020).
Pengambilan sumpah kenaikan jabatan fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember, di Pendopo Wahya Wibawagraha, Kamis (09/1/2020).

LONTARNEWS.COM. I. Jember – Bupati Jember, dr. Faida, MMR, kembali menegaskan, agar pejabat senantiasa selalu mengedepankan pelayanan terbaik dengan berlandaskan kejujuran. Hal yang demikian sudah semestinya dilakukan, mengingat pemerintah telah menyiapkan segala sesuatunya agar tidak terjadi pungutan liar (pungli).

“Tidak ada alasan untuk tidak tegak lurus. Karena sudah terbudget oleh pemerintah,” jelas Bupati Jember, dr. Faida, MMR, pada acara pengambilan sumpah kenaikan jabatan fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember, di Pendopo Wahya Wibawagraha, Kamis (09/1/2020).

Disampaikan bupati, pengambilan sumpah ini juga perlu dilaksanakan, karena jabatan fungsional tidak kalah penting dengan jabatan struktural. Pengambilan sumpah ini dinilai penting, karena mereka yang memangku jabatan fungsional, berada pada garda terdepan.

“Tidak bisa diemban sembarang orang, kecuali memiliki syarat yang memenuhi,” terang bupati.

Dengan sumpah ini diharapkan ada perbaikan semangat kerja. “Perbaiki niat kerja, agar lelah dan keringat yang dikucurkan bisa bernilai ibadah, agar rejeki yang dibawa pulang menjadi rejeki yang barokah. Saya meyakini segala sesuatu yang dimulai dengan cara tidak benar, tidak menjadi keberkahan bagi penerima,” pesan bupati.

Bupati juga berpesan agar para pejabat tidak melakukan suap menyuap dalam pengurusan surat keputusan untuk para pegawai. Para pejabat dilarang melakukan pungutan kepada guru dalam pengurusan administrasi kepegawaian. Tidak boleh juga ada pelicin dalam pengurusan administrasi itu.

Dikatakan bupati, pelayanan terbaik Pemerintah Kabupaten Jember berada di tangan para pejabat. Karena itu, para pejabat yang diambil sumpahnya, diminta untuk tidak memberlakukan pungutan dalam melayani masyarakat.

Begitupun dengan pengurusan SK kenaikan jabatan, tidak memberlakukan pungutan. “Masing-masing perlu menjaga kehormatannya,” tandas Bupati Faida, yang pada acara pengambilan sumpah itu juga menyerahkan Penetapan Angka Kredit (PAK) kepada sejumlah aparatur sipil negara Pemerintah Kabupaten Jember.(*)