Jember.LONTARNEWS.COM. Puluhan orang terlihat mengantri di loket pendaftaran Rumah Sakit dr Soebandi, Jember. Mereka yang rela berlama-lama di depan loket tersebut, adalah Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang dinyatakan lolos.
Mereka sengaja menyerbu Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi, karena bermaksud membuat surat keterangan sehat jasmani dan rohani serta bebas narkoba. “Kejadian itu sudah berjalan 3 hari, sejak Senin lalu,” kata dr Hendro Sulistijono, Direktur RSD dr Soebandi melalui Tim Koordinator Pelayanan Kesehatan, dr Triwiranto, Kamis (5/11/2020).
Pihak rumah sakit sendiri berusaha mengatur sedemikian rupa para CPNS agar tidak datang secara bersamaan. Itu untuk menghindari terjadinya kerumunan dalam jumlah besar di masa pandemi ini.
“Karena masih dalam masa pandemi Covid 19, untuk mengurangi penumpukan orang di satu titik, kami harus membatasinya 30 hingga 50 orang tiap hari, juga dalam melakukan pemeriksaan kita membagi dua tahap dan di lokasi berbeda.” terang Triwiranto.
Dikatakan Triwiranto, penyebab membludaknya pencari surat keterangan, karena pemeriksaan harus dilakukan di rumah sakit pemerintah dan ditandatangani dokter yang sudah menjadi ASN. Ketentuan seperti itu dimiliki oleh RSD dr Soebandi.
Rumah ini telah menjadi rujukan dan memiliki tim yang ditentukan oleh Kemenkes. “Sampai hari ini berkas/data sudah tiga ratus pemohon dan yang dapat bertambah sebanyak 175, dan ini terus berlanjut. Kami upayakan sebelum batas terakhir, pengiriman berkas CPNS bisa terselesaikan semua. Itu bukan hanya orang Jember saja tetapi juga dari luar,” ujarnya.
Dijelaskan, untuk pembiayaan pemeriksaan mengikuti ketentuan Perda tarif di Jember. CPNS yang sudah diterima di golongan 2 dan 3 ada perbedaan jenis pemeriksaan, sehingga biayanya juga berbeda. Untuk golongan 2 biaya sekitar Rp 800 ribu dan golongan 3 sekitar Rp 1 juta.
Mengenai pemeriksaan jasmani selain fisik, juga dilakukan pemeriksaan laboratorium dan rontgen. “Untuk rohani kita lakukan pemeriksaan MMPI dan pemeriksaan bebas narkoba,”ungkap Triwiranto.(*).