Jember.LONTARNEWS.COM. Meski sempat diwarnai sejumlah interupsi oleh Fraksi PDIP, penandatanganan nota kesepakatan KUA-PPAS TA 2021, akhirnya terlaksana dengan baik. Bupati Jember dan Pimpinan DPRD Kabupaten Jember, menandatangani nota kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) TA 2021.
KUA-PPAS merupakan usulan Pemkab dalam Rencana Kerja Prioritas Daerah (RKPD) sebagai penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Penandatanganan KUA-PPAS hari ini merupakan hasil kerja Banggar dengan TAPD Pemkab dan sudah selesai (sabtu dini hari) untuk tahun anggaran 2021,” kata Itqon Syauki, Ketua DPRD Jember, Sabtu, (03/04/2021).
Pembahasan program pembangunan dalam rapat paripurna ini sempat mendapat penolakan dari Fraksi PDIP. Pola pembangunan tahun jamak (multiyears) sebagaimana diusulkan Bupati Jember, dinilai pengawasannya akan sulit, sebab menggunakan asumsi makro dan tidak fleksibel.
Di lain pihak, Fraksi Partai NasDem, justru melihat program multiyears sangat dibutuhkan, mengingat APBD Kabupaten Jember belum cukup untuk mendanai pembangunan infrastruktur. Sementara masyarakat Jember saat ini sangat berharap, pemerintah segera melakukan perbaikan atas infrastruktur yang saat ini kondisinya sudah banyak rusak.
Infrastruktur yang harus segera diperbaiki, seperti jalan, jembatan, termasuk penerangan jalan umum (PJU) yang banyak padam. “Kita Fraksi NasDem sangat sepakat dengan program multiyears yang arahnya untuk infrastruktur, karena dampaknya akan luar biasa kepada masyarakat dengan adanya program ini,” tutur Dedi Dwi Setiawan, dari Fraksi Partai NadDem.
Dikatakan Dedi, pada dasarnya, ketika seluruh akses sudah dalam kondisi nyaman, aktifitas masyarakat akan berjalan lancar. “Inshaa Allah secara otomatis akan dirasakan langsung oleh masyarakat serta ekonomi juga akan berjalan dengan membaik,” paparnya.
Untuk diketahui, bahwa program pembangunan multiyears yang akan dikerjakan oleh Bupati Jember adalah berupa infrastruktur, yang meliputi perbaikan jalan, jembatan serta instalasi penerangan jalan umum (PJU). Total anggaran yang dibutuhkan keseluruhan mencapai Rp 784.117.189.841,85.
Anggaran sebesar itu terbagi menjadi; untuk pembangunan peningkatan jalan sebesar Rp. 664.833.974.841,85. Pembangunan jembatan Rp. 8.404.110.000, dan untuk pengadaan instalasi penerangan jalan umum (PJU) senilai Rp. 110.874.105.000.(dna).
