.
LONTARNEWS.COM. I. Jember – Pengukuhan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada dasarnya bukan hanya sekadar mengukuhkan pasukan pengibar bendera saja, tetapi lebih dari itu mengukuhkan calon penerus estafet perjuangan bangsa dan negara. Demikian disampaikan Wakil Bupati Jember Drs. KH. Abdul Muqit Arief dalam acara pengukuhan Paskibraka yang akan bertugas pada Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2019 nanti.
Wabup mengaku bangga karena telah mengukuhkan anggota Paskibraka. “Anak-anak Paskibraka Kabupaten Jember bukan hanya sekadar bertugas mengibarkan bendera, tetapi mereka telah dibekali dengan berbagai ilmu. Salah satunya memupuk rasa nasionalisme,” ujar Wabup Muqit Arief, dalam acara pengukuhan Anggota Paskibraka, di Aula Sudirman, Pemkab Jember, Kamis (15/8/201).
.
Rasa nasionalisme itu sangat penting bagi generasi muda. Terutama di tengah keresahan adanya pergeseran nilai-nilai kehidupan berbangsa dan bernegara.
Tidak hanya itu, di saat terjadinya distorsi-distorsi kehidupan berbangsa dan bernegara seperti saat ini, Wabup berharap anggota Paskibraka Kabupaten Jember dapat menjadi contoh bagi kawan-kawannya dan masyarakat. Agar gairah generasi muda untuk mencintai tanah air dan semangat menjaga bendera negara Indonesia semakin meningkat.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Dr. H. M. Thamrin, MM. menjelaskan, anggota Paskibraka Kabupaten Jember tahun 2019 adalah siswa-siswa SMA, SMK, MA negeri maupun swasta di Jember.
Jumlah Paskibraka yang akan bertugas pada Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2019 nanti, sebanyak 73 orang, yang terdiri dari Pasukan 17, Pasukan 08, dan Pasukan 45. Prosesi pengukuhan ini juga dihadiri orang tua dan kerabat anggota Paskibraka.
“Dan anggota Paskibraka Kabupaten Jember ini telah melalui seleksi, cek kesehatan, pembekalan, dan pelatihan baris-berbaris, juga pelatihan mengibarkan bendera,” terangnya. (*).
