Jember.LONTARNEWS.COM. Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, meminta pemerintah tidak gegabah dan lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait rencana impor beras. Wakil Ketua DPR RI itu, justru lebih mendorong pemerintah untuk mengupayakan pemenuhan ketersediaan pangan nasional melalui peningkatan produksi beras dalam negeri.
“Pemerintah harus hati dalam mengambil keputusan. Di kampung saya, Gorontalo, saya buat demplot, hasilnya dua kali lipat. Sekarang ke depan, bagaimana naikin produksinya, sehingga petani mendapatkan manfaat keuntungan yang lebih baik,” pinta Rahmat Gobel, Politisi Partai NasDem, dalam acara kunjungan kerja ke Kabupaten Jember, Kamis (18/03/2021).
Dengan cara ini, setidaknya ketersediaan beras di dalam negeri relatif lebih aman. “Jadi tidak bicara impor atau enggak,” tandasnya
Dalam hal ketersediaan pangan nasional, menurut Rahmat harus bicara total. Artinya, harus dilihat seperti apa potret dunia pertanian selama ini.
“Pertanian kita seperti apa potretnya, dan itu bukan hanya masalah di kementan, tapi ada di semua kementrian, ESDM, BUMN, bahkan juga di kemendagri. Karena berkaitan dengan persoalan distribusinya. Ini persoalan sudah di pemprov, kabupateb kota, harus diselesaikan secara total, harus dibahas, harus diselesaikan.
“Satu bulan yang lalu saya mengundang menteri pertanian, BUMN, menteri industri, keuangan, ESDM, membahas soal ini. Saya akan mengikuti terus progresnya, supaya jangan berulang-ulang terus begini aja,” pungkasnya.(*).