LONTARNEWS.COM. I. Jember – Kesungguhan H. Abdus Salam atau yang dikenal dengan Cak Salam, untuk ikut dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada), Kabupaten Jember, kian terlihat setelah Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) membuka pendaftaran bersama. Meski saat ini tengah menunaikan ibadah umroh, namun Cak Salam tetap berusaha menjemput peluang untuk mendapat dukungan partai.
Dengan mengutus perwakilannya, Cak Salam mendaftar di Sekretariat pendaftaran bersama bakal calon bupati dan wakil Partai Demokrat dan PAN. “Cak Salam saat ini sedang menjalankan ibadah umroh. Kami diberi mandat dan kuasa oleh Cak Salam untuk mendaftar melalui Partai Amanat Nasional dan Partai Demokrat,” ujar Khoironi yang mewakili Cak Salam, di Sekretariat pendaftaran bersama calon bupati dan wakil bupati Jember, Partai Demokrat dan PAN di Cafe Pojok Bangka, Jalan Jawa Sumbersari, Jember, Jumat (21/2/2020).
Meski dalam pendaftaran itu hanya mengirim utusan yang didampingi puluhan relawan, namun tekad untuk bertarung pada pilkada mendatang, sangat nampak. Militansi para pendukungnya terlihat dari semangat dan optimismenya.
Dengan menggunakan topeng wajah Cak Salam, para pendukungnya meneriakkan yel yel yang disertai lagu berlirik Cak Salam. “Awalnya ada ratusan relawan yang akan ikut ke sini (lokasi pendaftaran, red), tapi karena hujan mereka saya suruh untuk berada di Posko. Alhamdulillah ada 50 lebih yang ikut dan nekat menerjang hujan,” tutur Khoironi.
Dalam pendaftaran tersebut, Khoironi atau biasa disapa Roni, membacakan beberapa program Cak Salam. Ada 16 program yang dousung Cak Salam untuk bertarung dalam pilkada Jember 2020.
Diantaranya, jika dipercaya masyarakat untuk memimpin Jember (Bupati), Cak Salam akan merancang perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah dengan melibatkan peran serta masyarakat. Cak Salam juga akan memberikan kepastian dalam setiap pelayanan dan kebijakan dilaksanakan secara cepat, transparan dan akuntabel dengan sistem pelayanan satu atap.
Program lain dari Cak Salam, yakni pemerataan pembangunan sarana prasarana pendidikan dan kesehatan untuk menjamin pelaksanaan pendidikan maupun pelayanan kesehatan yang berkualitas, dan menjamin seluruh masyarakat Jember untuk mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan yang berkualitas. Cak Salam juga berjanji akan melanjutkan dan meningkatkan jumlah alokasi beasiswa bagi siswa dan mahasiswa yang berprestasi dan kurang mampu.
Berikutnya, peningkatan kesejahteraan melalui pemberian insentif bagi guru ngaji, sekaligus dukungan sarana dan prasarana kegiatan mereka. Juga akan memberikan subsidi kesehatan bagi masyarakat miskin dan Peningkatan Jaminan Kebutuhan Hidup Layak bagi Kelompok Sosial Masyarakat Rentan.
Kedepan, Cak Salam juga akan membentuk peraturan perundang-undangan dan regulasi untuk melindungi potensi sumberdaya ekonomi dan sekaligus memberi kepastian pada iklim investasi. Pembangunan sarana dan prasarana untuk peningkatan mobilitas ekonomi terutama bagi pengembangan ekonomi pertanian dan maritim, serta perlindungan bagi petani tembakau.
Cak Salam juga menjamin harga kebutuhan pokok tetap stabil, membangun kerjasama dengan kelompok dunia usaha, baik dalam maupun luar negeri untuk meningkatkan investasi yang ditopang oleh sistim ekonomi yang kondusif dan sehat. Di bidang wisata, membangun dan mengelola potensi pariwisita dengan melibatkan pelaku seni budaya dan industri kreatif, sekaligus memberikan jaminan kesehatan kepada mereka. Juga memberikan dukungan dana pembinaan dan pengembangan potensi seni dan budaya serta Memfasilitasi kelompok-kelompok seni melalui eksibisi dan festival untuk mengaktualisasikan potensi seni dan budaya Kabupaten Jember.
Disinggung soal bagaimana meningkatkan elektabilitas dan popularitas Cak Salam, yang menurut hasil survey sampai saat ini masih berada di tengah, dengan tegas Roni mengakui hal itu sebagai kebanggaan. Karena itu menunjukkan, keberadaan Cak Salam dalam ‘bertarung di Pilkada Jember 2020 sangat perhitungan.
Dari itu, bersama dengan tim dan relawan lainnya, Rony bertekad dan siap meningkatkan elektabilitas dan popularitas cak Salam. “Masih ada waktu 7 bulan lagi, dan dengan segenap kekompakan tim, saya yakin dalam dua bulan mendatang popularitas dan elektabilitas Cak Salam semakin naik. Jadi ini hasil survey bukan sebuah momok bagi kami, justru menjadi pelecut kami,” aku Roni.(*).