LONTARNEWS.COM. I. Jember – Tak bosan-bosannya Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR. terus mengingatkan kalangan muslim yang menjadi peserta gerak jalan Tanggul Jember Tradisional (Tajemtra), agar tidak meninggalkan kewajiban menunaikan perintah sholat wajib lima waktu. Pesan ini disampaikan, karena memang tidak alasan untuk meninggalkan sholat, apapun keadaannya, termasuk saat mengikuti suatu kegiatan seperti gerak jalan Tajemtra.
“Karena pesertanya belasan ribu dan kegiatannya memakan waktu panjang, jangan sampai meninggalkan shalat lima waktu,” pesan Bupati Faida bersama Wakil Bupati Jember Drs. KH. Abdul Muqit Arief, dalam sambutannya saat melepas pemberangkatan peserta Tajemtra 2019 dengan menempuh jarak 30 kilometer dari Tanggul-Jember, di Tanggul, Sabtu (31/8/2019).
Keharusan melaksanakan perintah sholat yang ditujukan bagi peserta Tajemtra yang beragama Islam ini disampaikan, karena panitia sendiri sudah menyiapkan pos-pos yang letaknya berdekatan dengan masjid. Sehingga peserta yang beragama Islam bisa dengan mudah menjalankan sholat dan tidak ada alasan untuk meninggalkannya.
Pemberian layanan kemudahan untuk menjalankan sholat, ini juga disertai pelibatan remaja masjid untuk memberikan stempel kepada peserta yang ketika berhenti di pos hendak melaksanakan shalat dhuhur, ashar, maghrib dan isya. “Untuk yang mendapatkan stempel lengkap, ada kriteria khusus mendapatkan hadiah utama yang bisa diperebutkan berupa 6 sepeda motor dan hadiah uang 80 juta serta doorprize lainnya,” ungkap bupati.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Jember, Dr. H. M. Thamrin, SE. MM, dalam laporannya menyebutkan, bahwa peserta yang mengikuti Tajemtra 2019 sebanyak 12.686 orang. Diantara peserta tersebut, ada yang berasal dari lain daerah, yakni Papua, NTT, Jateng, Yogyakarta, Kupang, dan Kulon Progo.
Rinciannya, peserta perorangan putri 1.967 dan perorangan putra 4.459. Beregu pelajar putra sebanyak 88 regu dan beregu pelajar putri 61 regu. Sedangkan beregu umum putra dan putri sebanyak 477 regu.
“Peserta Tajemtra tidak hanya dari Jember saja. Dari daerah lain juga ada. Pada Tajemtra tahun ini, peserta mendapatkan asuransi kesehatan gratis dari Pemerintah Kabupaten Jember,” papar Thamrin. (*).