Cerita Rakyat Jawa Timur, Joko Sambang Pendekar Gunung Gangsir (Bagian-2)

20230513 210149 e1683986771506
Lukisaan Joko Sambang dalam suatu pertarungan (Ilustrasi)

Centeng Belanda inipun tak luput dari amukan Joko Sambang. Tanpa ampun, Joko Sambang langsung menghabisi warga pribumi yang menjadi penjilat Belanda itu.

Usai menumpas orang-orang pribumi yang menjadi penjilat, Joko Sambang merangsek memasuki markas Belanda.

Bacaan Lainnya

Di markas Belanda, Joko Sambang mengobrak abrik setiap yang dijumpai dan membantai semua serdadu yang ditemui, sampai akhirnya penghuni markas tersebut banyak yang melarikan diri.

Sebelum mengakhiri aksi perjuangannya menumpas Belanda dan kembali melanjutkan pertapaannya yang belum tuntas di lereng Gunung Penanggungan, Joko Sambang berpesan;

“Titenono Londo, besuk yen ono tahun siji songo papat loro, onok wong dek cebol kepalang seko lor wetan parane, nganggo bendero umbul umbul klaras, iku Londo kudu mulih seko pulau Nuswantoro Jowo, minongko perwalesane Joko Sambang Pendekar Gunung Gangsir”

“Ingat ingatlah Belanda, besuk kalau ada tahun satu sembilan empat dua, ada orang cebol (pendek) dari timur laut datangnya, membawa bendera umbul umbul klaras, itu Belanda harus pulang atau keluar dari Pulau Jawa. Itu sebagai pembalasan dari Joko Sambang Pendekar Gunung Gangsir”. (*).

Pos terkait