Jember.LONTARNEWS.COM. Di tengah badai Pandemi Covid-19 banyak sektor ekonomi yang nafasnya tinggal setengah. Dan juga ditambah pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang terus diperpnjang. Diperkiran sektor ekonomi, khususnya UMKM sulit untuk bernafas ditengah badai pandemi ini, karena omset yang menurun.
Sejumlah pihak secara gotong royong berkolaborasi menyelenggarakan pendampingan UMKM Go Digital dengan semangat #BantuUMKM di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Gerakan ini di inisiasi oleh Relawan TIK Jember, Relawan TIK Surabaya, Relawan TIK Mojokerto, dan Relawan TIK Sidoarjo dan beberapa organisasi yang fokus pada pengembangan UMKM.
Pendampingan ini merupakan gerakan mandiri (non pemerintah) sebagai wujud kepedulian antar sesama warga Indonesia. Kami percaya UMKM sebagai kekuatan utama ekonomi Indonesia mampu bertahan di tengah kondisi ini. Terlebih lagi UMKM kita pernah bisa survive di tengah badai krisis moneter tahun 1998 yang lalu. Asa ini yang terus kita jaga, untuk membangun ekonomi Indonesia kedepan.
Indonesia yang kuat ekonominya, dimulai dari kekompakan kita semua.
Pendampingan ini merupakan gerakan agar para pelaku UMKM bisa tetap berjualan dimasa pandemi. Karena mengingat pengguna internet dan smartphone di Indonesia semakin banyak. Maka hal ini bisa menjadi momentum kebangkitan UMKM untuk Go Digital. Adapun beberapa pendampingan yang akan kami berikan di antaranya:
1. Foto produk dengan tenaga fotografer profesional
2. Design kemasan, bahan iklan dan promosi produk
3. Kelas digital marketing
Pendampingan ini GRATIS, tanpa dipungut biaya sepeserpun. Dan akan berlangsung selama 2 bulan. Para pelaku UMKM bisa mendaftar pada tautan https://s.id/kitabantuumkm.
Jika ada individu, organisasi atau lembaga yang ingin membantu gerakan ini, sangat dibuka pintu lebar. Karena kami yakin, badai pandemi ini akan berlalu jika rakyat bantu sesama rakyat.
Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya UMKM. Karena tiada daya untuk menghadapi pandemi ini selain bergandengan tangan bersama sama. Kita berharap pandemi ini cepat berlalu, dan UMKM tetap hidup.