Kebangkitan Persepakbolaan di Jember Diharapkan Menjadi Pengungkit Bergairahnya Sektor Perekonomian

Screenshot 20211004 093547 Gallery e1633315525958
Bupati Jember, Hendy Siswanto, mengalunkan medali kepada pemain Ansor Putra Mas (APM), Mangli, setelah berhasil merebut juara pertama Piala Suratin setelah mengalahkan Satriatama, Silo dengan skor 2-0 di Stadion JSG, Minggu (03/10/2021).

Jember.LONTARNEWS.COM. Sukses penyelenggaraan kompetisi Suratin Cup oleh Askab PSSI Jember, diharapkan tidak hanya membawa pengaruh terhadap kebangkitan olahraga, khususnya sepakbola di Kabupaten Jember. Lebih dari itu, sukses gelaran kompetisi ini, ke depan diharapkan mampu memberi imbas positif terhadap sektor lain.

“Tak hanya olahraga saja, melainkan dapat bermanfaat di bidang lainnya. Ada multiplier effect berupa pergerakan ekonomi,” harap Bupati Jember, Hendy Siswanto, pada ajang Piala Soeratin di Jember Sport Garden (JSG), Minggu (03/10/2021).

Bacaan Lainnya

Bupati menilai kegiatan yang tergelar di minggu sore hasil kolaborasi Askab PSSI Jember dengan KONI dan Dispora Kabupaten Jember itu, sebagai moment luar biasa yang diharapkan menjadi pemantik bagi kebangkitan Kabupaten Jember, khususnya bidang olahraga. “Tentu saja, hal tersebut merupakan kolaborasi yang luar biasa,” Pungkasnya.

Dari event ini, ke depan diharapkan terlahir atlet-atlet berprestasi yang mampu mengangkat nama Jember ke nasional maupun internasional.
“Jember ini tempatnya para atlet,” terangnya.

Mengenai dampak yang diharapkan dari penyelenggaraan event olahraga, menurut bupati, bisa terjadi, ketika kegiatannya benar-benar teragendakan dengan baik. Misalnya, UMKM pembuat kaos olahraga, bisa memproduksi seragam untuk tim.

Begitupun dengan pembuat atau pedagang makanan, bisa menyediakan makanan untuk atlet. “Pedagang bisa kembali bangkit setelah terdampak pandemi Covid-19,” ujarnya.

Namun begitu, agar penyelenggaraan event olahraga bisa terus dilaksanakan, bupati meminta seluruh masyarakat, sama-sama bisa menjaga diri dengan disiplin menjalankan prokes. Karena hanya dengan cara itu, kondisi Jember yang sudah berada pada level 1PPKM bisa dipertahankan, bahkan ditingkatkan.

“Pakai masker dan menjaga jarak, karena itu adalah syarat wajib. Kecuali yang sedang main bola. Tapi, harus pakai masker lagi setelah pertandingan usai,” pintanya.

Dijelaskan, bahwa dalam kaitan penyelenggaraan Piala Suratin, mulai awal November, Persid Jember akan bermain di liga 3. “Jember masuk di zona 3, mari kita menangkan dengan memberikan semangat kepada para pemain agar Jember menjadi juara,” tegasnya.

Untuk diketahui, pada pertandingan final Piala Soeratin, kelompok umur U-13 dan U-15, kesebelasan Ansor Putra Mas (APM), Mangli,
dan Pordes keluar sebagai juara pertama. APM keluar sebagai juara di kompetisi Suratin Cup U-13, setelah mengandaskan Satriatama, Silo dengan skor 2-0. Juara ketiga, diraih kesebelasan Dhoger Green Fosta, yang berhasil mengalahkan Agung Putra.

Sedang pada kelompok U-15, juara pertama diraih Pordes, setelah mengalahkan Satria Tama. Juara 3 direbut Porsep yang berhasil mengalahkan Rejo Agung Perseta.(dna).

Pos terkait