Dukung Gagasan Kepala Puslit Koka, Bupati Jember Rencanakan Gerakan Minum Kopi Setelah Lebaran

20210424120305 IMG 7135 scaled 2 e1620117772342
Pemberian cinderamata usai penandatanganan MoU antara Pemkab Jember dengan Puslit Koka Indonesia, di Pendopo Wahya Wibawagraha, Kabupaten Jember

Bupati berkeinginan mengembalikan hak-hak dari seluruh petani. Kalau sebagai petani kopi, haknya harus dikembalikan agar mereka bisa mendapatkan keuntungan dari bekerja menekuni kopi.

Pengembalian hak ini juga akan diberikan kepada para pedagang kopi. “Dimana mereka bisa mendapatkan kopi. Haknya eksportir, juga harus terjamin atas ketersediaan kopi yang dibutuhkan dan bisa diambil sewaktu-waktu atau di bulan apa bisa diambil,” terangnya.

Bacaan Lainnya

Seperti diketahui, pada acara penandatanganan MoU Pemkab Jember dengan Puslit Koka itu, Kepala Puslit Koka Indonesia, Agung Wahyu Susilo, menyatakan keinginan pihaknya untuk bersinergi dengan Pemkab Jember.

Sinergitas yang dimaksud adalah membangun industri bisnis kopi dan kakao dengan membuat brand kopi Jember.

Pos terkait