Dinsos Usulkan Dua Ribu Paket Sembako untuk Bantu Warga Terdampak Kebijakan PPKM Darurat

Screenshot 20210708 194302 Gallery e1625748266436
Plt Kepala Dinas Sosial, Pemkab Jember, Widi Prasetyo, mengusulkan bantuan sebanyak dua ribu paket sembako untuk disalurkan kepada warga yang terdampak kebijakan PPKM Darurat,,Selasa (06/07/2021).

Jember.LONTARNEWS.COM.
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, sebagai upaya untuk menekan laju penyebaran Covid-19, memberi dampak yang tidak kecil terhadap sendi kehidupan masyarakat. Ini utamanya bagi anggota masyarakat yang bermata_pencaharian serabutan dengan penghasilan hanya pas-pasan.

Kondisi yang terjadi saat ini benar-benar menjadi beban yang cukup berat bagi mereka. Karena itu butuh perhatian pemerintah, agar beban yang mereka tanggung tidak semakin berat.

Bacaan Lainnya

“Sebanyak dua ribu paket sembako telah diajukan untuk warga yang terdampak kebijakan PPKM Darurat,” ujar Widi Prasetyo, Plt Kepala Dinas Sosial, Pemkab Jember, Selasa (06/07/2021).

Bantuan Sosial (Bansos) yang rencananyan akan diperuntukkan bagi warga terdampak kebijakan PPKM tersebut saat ini masih dalam tahap pengusulan kepada bupati, berupa Rencana Kebutuhan Biaya (RKB). “Itupun masih harus diperiksa dulu oleh pihak inspektorat berkasnya,” terang Widi.

Penyaluran bantuan ini, lanjut Widi, nantinya harus melalui rekomendasi Satuan Tugas (Satgas) PPKM Mikro di Desa/Kelurahan. Ini dilakukan, sebab merekalah yang lebih tahu warga terdampak.

“Disalurkan kemana yakni daerah yang disekat, dan kita masih berpedoman pada PPKM Mikro itu sendiri,” katanya.

Bantuan yang akan diberikan kepada warga terdampak kebijakan PPKM Darurat ini, berupa paket sembak. Bantuan itu diharapkan bisa mencukupi warga dalam memenuhi kebutuhan pokok selama menjalani isolasi mandiri.

“Kalau dikasih uang tunai nanti belanjanya berkerumun lagi. Jadi kita akan mencukupi kebutuhan dasar yaitu makan,” jelasnya.

Dengan bantuan ini, diharapkan bisa menekan penyebaran Covid-19. “Jika kita pakai masker, cuci tangan, jaga jarak, jauhi kerumunan, dan tidak bepergian jika tak penting, insya Alloh covid tidak menyebar luas,” jelasnya. (jon).

Pos terkait