LONTARNEWS.COM. I. Jember – Pengenalan serta penguasaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), merupakan sebuah keniscayaan di era yang serba canggih seperti sekarang ini. Karena jika tidak, maka bukan tidak mungkin seseorang atau lembaga akan ketinggalan dalam hal kemajuan.
Nah, dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia di bidang TIK ini, Pemerintah Kabupaten Jember mendorong warga untuk memanfaatkan beasiswa yang disediakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Sebagaimana paparan yang disampaikan Kepala UPT Badan Penelitian dan Pengembangan SDM (BPSDMP) Kementerian Kominfo Surabaya, Eka Handayani.
Eka Handayani, menjelaskan, bahwa program Digital Talent Scholarship (DTS) yang disediakan Kementrian Kominfo merupakan beasiswa pelatihan intensif bagi 25 ribu peserta di seluruh Indonesia. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing SDM di bidang TIK dalam menyongsong Revolusi Industri 4.0, dengan goals sertifikasi internasional yang akan dikeluarkan oleh badan Litbang SDM.
Program DTS ini memiliki empat program. Pertama program Fresh Graduate Academy (FGA) yang khusus untuk D3, D4, dan S1 di Jatim bertempat di ITS, UB dan Universitas Surabaya selama 2 bulan.
Program kedua yakni Vocational School Graduate Academy (VSGA) untuk alumni SMK TIK. Program ini dilaksanakan selama satu bulan di Politeknik Jember.
Kemudian program Online Academy (OA) untuk PNS, non PNS, masyarakat umum dan lainnya. Terakhir yakni program Coding Teacher Academy (CTA) khusus untuk guru-guru SMK/SMA yang mengajar TIK.
Selain goals sertifikasi international yang didapatkan, peserta VSGA, CTA, dan OA bagi yang belum bekerja akan dimasukkan ke data base Kementerian Kominfo. Mereka yang masih mencari kerja ini akan dipertemukan dengan pihak industry. Ada 113 Industri yang akan memanfaatkan alumni DTS yang bersertifikasi.
Ditambahkan, peluang kedepan ada 2,1 juta jenis pekerjaan baru yang tidak bisa dideteksi berkaitan dengan TIK, sehingga harus meningkatkan keterampilan dengan mengikuti DTS. “Bupati Jember sangat mendukung kegiatan ini dengan luar biasa. Diharapkan Jember bisa mempunyai banyak SDM yang sudah tersertifikasi,” harapnya.
Pendaftaran untuk ikut program ini sampai 19 Mei 2019. Tidak dipungut biaya atau gratis. Persyaratan bisa dilihat pada laman web digitaltalent.kominfo.go.id.
Berkaitan dengan program beasiswa Digital Talent Scholarship (DTS) yang disediakan Kementrian Kominfo, Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR, mendorong warga Jember untuk memanfaatkan kesempatan itu dengan sebaik-baiknya. Salah satu upaya yang dilakukan bupati, yakni dengan memasang iklan sosialisasi di media massa untuk program beasiswa DTS. “Supaya bupati bisa membantu anak Jember,” kata Bupati Faida, usai acara paparan Kepala UPT Badan Penelitian dan Pengembangan SDM (BPSDMP) Kementerian Kominfo Surabaya, Eka Handayani, di Pendopo Wahya Wibawa Graha, Kamis (9/5/2019).
Bupati juga mewajibkan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkab Jember, untuk mengikuti program Online Academy (OA). Untuk hal ini akan dipilih seratus lebih pegawai.
“Diwajibkan mengikuti OA untuk mengetahui informasi yang lebih luas dalam pelatihan ini, juga untuk kombinasi program lokal kedepannya,” ungkap bupati.
Gugu-guru yang mengajar bidang TIK juga menjadi perhatian bupati untuk aktif dalam program ini. Mereka akan diundang dalam acara buka puasa bersama guna mendapatkan sosialisasi program Kementerian Kominfo ini. “Utamanya untuk para pelamar kerja, juga akan disosialisasikan program DTS,” imbuh bupati.(*).