7. Temulawak juga bermanfaat untuk mengontrol tekanan darah, mengurangi kolesterol, dan menjaga kesehatan otak.
Efek Samping Temulawak
Meski termasuk dalam bahan herbal alami, temulawak tetap tidak boleh dikonsumsi sembarangan.
Ini karena temulawak bisa saja menimbulkan efek samping atau reaksi interaksi obat, terutama jika dikonsumsi bersamaan dengan obat-obatan dari dokter.
Temulawak juga belum terbukti aman dikonsumsi oleh setiap orang. Ada beberapa kelompok orang yang dianjurkan untuk tidak mengonsumsi temulawak sebagai obat herbal.
Mereka yang dianjukan tidak mengonsumsi temulawak, antara lain; wanita hamil dan menyusui, serta penderita penyakit tertentu, seperti gangguan empedu, maag kronis, dan kelainan darah.
Jika ingin mengonsumsi temulawak, Anda juga perlu mengetahui takaran amannya. Konsumsi ekstrak temulawak sebesar 8 gram per hari masih terbilang dalam batas aman.
Karena sampai saat ini masih elum ada informasi yang jelas mengenai dosis aman dan dosis maksimal temulawak secara medis, disarankan, pemanfaatan temulawak untuk kesehatan, tidak dilakukan secara berlebihan.
Ini utamanya ditujukan kepada mereka yang sedang menderita suatu penyakit atau sedang menjalani pengobatan tertentu.
Manfaat temulawak bagi kesehatan memang begitu beragam, dan relatif tidak membutuhkan biaya mahal.
Hanya saja, agar lebih aman, ketika ingin menggunakan temulawak sebagai obat herbal atau suplemen untuk mengatasi persoalan kesehatan yang dihadapi, sebaiknya mengkonsultasikannya terlebih dahulu kepada dokter. (*).