LONTARNEWS.COM. Proses penggantian antarwaktu (PAW), anggota DPRD Jember dari Fraksi NasDem, telah dilaksanakan dalam sidang paripurna di Gedung DPRD Jember, Senin (11/12/2023).
Ahmad Ervan Rosidi Kesatriawan, yang pada pemilu 2019 berada pada nomor urut 3, dengan perolehan 4.800 suara, dilantik sebagai anggota PAW DPRD Jember dari Fraksi NasDem menggantikan Gembong Konsul Alam.
Ervan maupun Gembong pada Pemilu 2019 lalu, sama-sama berangkat dari dapil 2 (sekarang dapil 3) yang meliputi Kecamatan Silo, Sumber Jambe, Ledokombo dan Kalisat.
“Ervan memperoleh suara terbanyak ketiga setelah Gembong, sekitar 4.800 suara,” ungkap David Handoko Seto, Ketua Fraksi Nasdem DPRD Jember.
Partai NasDem mengajukan PAW terhadap Gembong, karena yang bersangkutan, terhitung sejak Oktober 2023, pindah partai.
Atas dasar itu, DPP Partai NasDem, kemudian mencabut keanggotaan Gembong dari Partai Nasdem. Selanjutnya, posisinya digantikan kepada yang memperoleh suara terbanyak berikutnya hasil Pemilu 2019.
“Setelah melalui proses yang cukup lama, akhirnya DPRD Jember menggelar rapat paripurna istimewa PAW,” katanya.
Gembong Konsul Alam sebagai anggota DPRD Jember dari Fraksi NasDem, diketahui pindah parpol saat masa pencermatan rancangan DCT (Daftar Calon Tetap).
Dalam Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU, Gembong mengunggah surat pengunduran dirinya dari keanggotaan partai NasDem.
Atas keluarnya Gembong dari Partai NasDem dan pindah ke parpol lain, Ketua DPD NasDem Jember, H Marsuki Abdul Ghofur SE, menganggapnya sebagai hak yang biasa-biasa saja.
Baginya, itu merupakan hal yang wajar. Karena bisa jadi yang bersangkutan ingin merasakan suasana baru.
“Mungkin Pak Gembong mau merasakan hal baru, mungkin juga di NasDem merasa seperti itu. Orang kalau nyaman di rumahnya, kan pasti tetap di rumahnya,” kata Marsuki.
Sedang kepada Ahmad Ervan Rosidi Kesatriawan yang menjadi pengganti Gembong sebagai anggota Fraksi NasDem DPRD Jember, Marsuki berpesan, agar segera menyesuaikan diri dengan tugas dan kewajiban yang harus dijalankan.
Baik sebagai anggota DPRD Jember maupun keluarga besar Partai NasDeklm. Sehingga kesemuanya bisa berjalan sesuai harapan.
“Di NasDem tidak ada yang paling, semua sama. Juga tidak ada yang merasa paling di depan, semua sama. Baik tidaknya atau besar kecilnya NasDem adalah tanggung jawab bersama,” imbuh Marsuki, dalam arahannya kepada Ahmad Ervan, dalam pertemuan terbatas usai acara pelantikan di Kantor Fraksi NasDem DPRD Jember. (*).