Di kalangan sejarawan kisah tentang hadiah dua puteri Kertanegara, yang akan dipersembahkan kepada Kaisar Mongol, ini hanya dianggap imajinasi dari penulis Pararaton saja.
Karena tujuan utama pengiriman pasukan Mongol ke tanah Jawa yang dipimpin tiga orang panglima, Shihpi, Kau Hsing, Ike Mese,untuk menaklukkan Kertanagara.
Terlebih lagi ketika itu Gayatri dan Tribhuwaneswari sudah menjadi isteri dari Raden Wijaya. Tribhuwaneswari dan Gayatri atau Sri Rajapatni Sri Rajendra Dyah Dewi Gayatri adalah anak Kertanegara, Raja Singosari terakhir.
Kertanegara memiliki empat orang puteri. Keempat puteri Kertanegara tersebut, menurut Prasasti Balawi (1305), Prasasti Sukamerta (1296) dan Kakawin Nagarakretagama, kesemuanya diperisteri Raden Wijaya.
Empat putri Kertanagara yang dinikahi Raden Wijaya, antara lain, Tribhuwaneswari, Narendraduhita, Jayendradewi, dan Gayatri. (*).