Oh manakala…
Mentari tua lelah berpijar
Oh manakala…
Bulan nan genit enggan tersenyum
Berkerut kerut tiada berseri
Tersendat sendat merayap
Dalam kegelapan…
Oh manakala…
Mentari tua lelah berpijar
Oh manakala…
Bulan nan genit enggan tersenyum
Berkerut kerut tiada berseri
Tersendat sendat merayap
Dalam kegelapan…
Di malam yang sesunyi ini
Aku sendiri tiada yang menemani
Akhirnya kini kusadari
Dia telah pergi tinggalkan diriku
Kicau burung bernyanyi
Tanda buana membuka hari
Dan embun pun memudar
Menyongsong fajar
Resah rintik hujan
Yang tak henti menemani
Sunyinya malam ini
Sejak dirimu jauh dari pelukan
Selamat jalan, kekasih
Kejarlah cita-cita
Tak pernah kusangka ini terjadi
Kisah cinta yang suci ini
Kau tinggalkan begitu saja
Sekian lamanya kita berdua
Tak kusangka begitu cepat berlalu
Tuk mencari kesombongan diri
Lupa segala yang pernah kau ucapkan
Kau tinggalkan daku
Pagi yang cerah. Senyum di bibir merah. Dari balik jendela. Sinar mentari lembut menyapa. Kita berdua yang tlah berpeluk mesra……..
Suatu hari, di kala kita duduk di tepi pantai. Dan memandang, ombak di lautan yang kian menepi