LONTARNEWS.COM. I. Jember – Guna kelengkapan bukti-bukti pendukung administrasi penerima beasiswa, Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Pendidikan melakukan wawancara ulang kepada mahasiswa. Setidaknya ada 1.190 mahasiswa yang menjalani wawancara ulang ini.
Mahasiswa yang menjalani wawancara ulang terdiri dari kelompok anak wiraswasta dan pedagang kecil, anak karyawan perusahaan, anak PNS, POLRI, BUMN, BUMD, serta anak pensiunan PNS, POLRI, BUMN, BUMD. Wawancara ulang juga dilakukan kepada mahasiswa yang IPK-nya di bawah 2,5.
“Tahap wawancara klarifikasi ulang ini untuk kelengkapan bukti-bukti pendukung administrasi,” kata Dr. H. Edy Budi Susilo, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan, Jember, di Pendopo Wahya Wibawa Graha, Kamis (4/7/2019).
Dari total 3.064 mahasiswa calon penerima beasiswa gelombang kelima, sebanyak 1.190 menjalani wawancara klarifikasi dan sebanyak 1.773 saat ini persiapan untuk uji publik. Ditambah 101 mahasiswa S2/S3 yang telah mengikuti wawancara dan siap uji publik.
Untuk beasiswa gelombang kelima ini, setelah tahap uji publik, jika lolos menunggu tahap selanjutnya proses pencairan. Sedang untuk gelombang satu hingga empat, sebanyak 6.989 mahasiswa, saat ini sudah mendapatkan bantuan biaya hidup.
Mengenai pencairan Uang Kuliah Tunggal (UKT), lanjut Edi, masih menunggu hasil klarifikasi dari masing-masing perguruan tinggi asal mahasiswa tersebut. Dari 114 perguruan tinggi negeri dan swasta yang mahasiswanya mengajukan beasiswa, baru 40 yang sudah melakukan klarifikasi data.
Mahasiswa dari 40 pergurun tinggi tersebut pencairan UKT-nya tengah diproses. Wawancara ulang mahasiswa penerima beasiswa dimulai dari tanggal 02 – 05 Juli 2019.(*).